Tak ingin membuat keributan atau membangunkan anak yang sedang tertidur lelap di kamar sebelah, kerapkali para suami dan istri yang sedang memadu kasih menutup rapat mulutnya. Sayangnya, bagi wanita hal ini bisa mengurangi kesempatan untuk mendapatkan puncak bercinta atau orgasme.
Menurut pakar hubungan dan penulis buku Screwing the Rules, Laurel House, bersuara selama bercinta terbukti ampuh untuk meningkatkan kualitas bercinta. “Ini memungkinkan Anda untuk mengalami orgasme lebih lama dan sering,” ungkap House seperti yang dikutip liputan6.com dari laman Good Housekeeping.
Namun jangan sampai suara lenguhan yang diungkapkan palsu, biarkan suara yang dihasilkan murni ungkapan kenikmatan yang sedang dirasakan. “Rasakan gesekan kulitnya ke kulit Anda, nikmati tekanan dan berat tubuhnya saat ia berada di atas, ” tambah House.
Pengalaman bercinta yang dirasakan secara mendalam seperti ini membuat seseorang mendapatkan manfaat bercinta yang amat besar.
Related
This entry passed through the Full-Text RSS service - if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at http://ift.tt/jcXqJW.
This is dummy text. It is not meant to be read. Accordingly, it is difficult to figure out when to end it. But then, this is dummy text. It is not meant to be read. Period.
ConversionConversion EmoticonEmoticon