Asap kebakaran hutan bak hadiah yang tiap tahun mesti diterima oleh masyarakat Indonesia. Tak hanya akibat panasnya kemarau, pembakaran lahan terkadang sengaja dilakukan oleh beberapa pihak tak bertanggung jawab. Hampir separuh Sumatera tertutup asap tiap tahunnya.
Tak hanya itu, asap akibat kebakaran hutan juga sampai ke negara-negara tetangga. Asap tersebut memperburuk polusi udara di Malaysia dan Singapura. Di Singapura, indeks polusi meningkat menjadi 222 pada Senin kemarin. Pun di Malaysia, lima sekolah bahkan terpaksa diliburkan, seperti yang dikutip dari liputan6.com.
Hal inilah yang diprotes oleh netizen dari Malaysia dan Singapura. Tak terima dengan pekatnya kabut asap yang sampai di negeri mereka, netizen Malaysia dan Singapura sindir kabut asap dengan tagar #TerimaKasihIndonesia.
Tagar ini telah dipakai sejak Jumat dan masih dipakai hingga kini. Netizen negara jiran menggunakan tagar tersebut dengan kalimat sindiran terhadap Indonesia.
Misalnya sebagaimana yang disampaikan akun @amirulzafran: Selain mengklaim seni tradisional atau nilai budaya kami, tolong klaim juga kabut asap kalian Indonesia #TerimaKasihIndonesia.
View dari bilik. Sepatutnya blkg tu nampak KLCC. Skrang dah jadi KLiCannotSee. #TerimaKasihIndonesia http://pic.twitter.com/txztDuxpO2
— Sema Semi (@asmaasmie) September 15, 2015
This is the signifying open burning at Indonesia. Please stop it. #TerimaKasihIndonesia http://pic.twitter.com/GlwpOeCvqQ — KESIHATAN (@twt_kesihatan) September 15, 2015
Pagi2 hirup udara segar dari negara jiran. Fresh sangat 😍 Seperti dekat korea gitu ⛄❄ #TerimaKasihIndonesia http://pic.twitter.com/7uJSnt6r4v
— AMMAR IZZUE (@AmmarIzzue) September 14, 2015
#TerimaKasihIndonesia for gives us this bad haze. Morning to Night.. so amaurotic to see my wonderful City. Angry! http://pic.twitter.com/53sKWSBF3r — uzim rahmAn (@bujing_em) September 14, 2015
Di Indonesia sendiri #SamaSamaMalaysia dan #TerimaKasihKembaliMalaysia terus digunakan netizen untuk membalas #TerimaKasihIndonesia dari netizen jiran diatas. Tiap tahun terjadi, pemerintah seperti tidak bertindak tegas untuk menghukum para pembakar lahan yang adalah perusahaan-perusahaan malaysia dan singapura juga.
Malaysia : ” #TerimakasihIndonesia ;-( ” Indonesia : ” #SamaSamaMalaysia 😉 ” wakwaaaaawwww..
— #Mhd.Zulfikri IRQ (@fikri_ZM) September 16, 2015
Klo punya perusahaan diindonesia jangan bawa uangnya saja, Asapnya juga dibawa, Betul betul Betul… #TerimaKasihIndonesia — firman hanafi (@firmanhanafiah) September 16, 2015
#TerimaKasihIndonesia #SamaSamaMalaysia padahal kalian yg invest di negara kami.
— Chia agustien jhosep (@chhici) September 16, 2015
-,- #SamaSamaMalaysia namanya juga tetangga ya wajarlah asapnya dibagi2, jangan senangnya aja minta dibagai #TerimaKasihIndonesia — Fitria Nafisatin Nah (@FitriaNafisa) September 16, 2015
Related
This entry passed through the Full-Text RSS service - if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at http://ift.tt/jcXqJW.
ConversionConversion EmoticonEmoticon