Sebuah kejadian menakjubkan datang dari kota Legazpi, Albay, Filipina. Di mana saat itu sedang mengadakan upacara pemakaman seorang bocah bernama Trebby berusia 7 tahun, yang digelar di rumah pemakaman Nuestra Senora de Salvacion.
Ketika upacara berlangsung, sang ibu, Joy Ganda Vibar-Alamares, selalu menangis mengenai kepergian buah hatinya.
Namun, sebuah kejadian menakjubkan pun terjadi. Sebuah balon helium yang terletak di dekat peti mati putih itu tiba-tiba saja melayang dan langsung mengarah ke sang ibu.
Ketika sang ibu sedang menangis semakin keras, balon itu langsung berpindah arah, bergerak di dekatnya dan seperti ingin memeluknya. Ia pun berbicara pada balon itu, seakan-akan itu adalah putranya.
Tangisnya semakin keras, dan ia menunduk, sebelum melepaskan balon itu, namun benda tersebut tetap melayang di sekitarnya selama beberapa lama, sebelum akhirnya pergi.
Keluarganya percaya bahwa balon tersebut digerakkan oleh arwah Trebby, yang ingin menenangkan ibunya yang sedang menangisi kepergiannya.
Melalui akun Facebook-nya, Joy Ganda menuliskan kalau itu misi terakhir putranya.
“Saya ingin percaya bahwa ini misi terakhirnya,” tulisnya.
Kejadian menakjubkan itu diabadikan melalui kamera handphone dan kini telah menjadi viral di media sosial. Video itu bertuliskan keterangan, “terima kasih atas peluk dan ciumnya, untuk cinta yang tulus, aku mencintaimu.”
Hingga saat ini, video itu sudah menyita perhatian jutaan netizen dan telah dibagikan lebih dari 69 ribu kali sejak diunggah pada 2 November 2015 lalu.
Related
This entry passed through the Full-Text RSS service - if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at http://ift.tt/jcXqJW.
This is dummy text. It is not meant to be read. Accordingly, it is difficult to figure out when to end it. But then, this is dummy text. It is not meant to be read. Period.
ConversionConversion EmoticonEmoticon