Menjelang hari Valentine, penjualan kondom laris manis seperti menjual kacang goreng. Hal ini terjadi di Kota Samarinda, Kalimantan Timur. Di sejumlah apotik dan toko obat yang menjual kondom menjadi kehabisan stok.
Hal tersebut juga belum diketahui pasti tujuan penggunaan dan kalangan penggunanya. Namun, rata-rata yang membeli alat kontrasepsi itu anak usia remaja dan kalangan mahasiswa, seperti yang dikutip merdeka.com.
Seorang pegawai apotik di kawasan Sempaja, Ardianto (35), mengatakan bahwa di tempat bekerjanya dala, beberapa hari terakhir ini penjualan kondom mengalami peningkatan.
“Beberapa hari terakhir ini, (penjualan kondom) memang meningkat ya. Tidak tahu, apakah ada kaitannya dengan jelang Valentine atau tidak. Yang beli kebanyakan anak remaja, juga kira-kira anak mahasiswa,” ujarnya.
Ardianto menambahkan, bahwa peningkatan penjualan kondom itu baginya bukanlah hal baru, terlebih lagi menjelang perayaan hari Valentine, yang bukan budaya orang Indonesia.
“Tahun (2015) kemarin juga jelang Valentine, juga ada peningkatan. Pas hari Valentine, kok makin banyak yang beli. Sehari bisa laku sampai 10 kondom,” kata Ardianto dengan heran.
Sementara itu, terdapat juga pengakuan dari seorang karyawan toko obat di kawasan Sungai Pinang Luar, Ferdi Fajrian. Ia mengatakan kalau dua hari terakhir ini memang ada banyak anak remaja sampai mahasiswa membeli alat kontrasepsi tersebut.
“Awalnya malu-malu. Tapi ujung-ujungnya nanya ada kondom. Kita sempat habis stok, kita pesan lagi dari distributor. Ada juga yang beli orang dewasa, tapi ternyata di luar toko, diserahkan ke anak-anak remaja,” tutur Ferdi.
Ferdi mengaku tidak bisa melarang pembelian kondom, walaupun yang membeli dari kalangan remaja sekalipun. Ia hanya berharap kalau penggunaan kondom itu tidak salah sasaran.
“Apapun itu, mau momen Valentine atau tidak, janganlah berperilaku seks bebas tanpa ikatan resmi pernikahan,” ucap Ferdi.
Related
This entry passed through the Full-Text RSS service - if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at http://ift.tt/jcXqJW.
This is dummy text. It is not meant to be read. Accordingly, it is difficult to figure out when to end it. But then, this is dummy text. It is not meant to be read. Period.
ConversionConversion EmoticonEmoticon