Dokter di rumah sakit St Vincent, Melbourne, Australia baru-baru ini menemukan penjelasan mengejutkan untuk sakit kaki yang dialami pria Sudan. Rupanya, cacing sepanjang satu meter bersarang di kakinya.
Seperti yang dikutip dari metrotvnews.com, Awalnya, pria Sudan ini khawatir terjadi sesuatu pada kakinya. Sebab, ia merasa ada sesuatu yang bersarang di kakinya. Fakta mengejutkan tersebut akhirnya terungkap melalui sinar X. Dua potong ‘spagheti’ berbentuk cacing Guinea bersarang di bawah betis dan kaki. Dokter menyatakan, mungkin makhluk tersebut sudah berada di sana selama bertahun-tahun.
Meskipun memiliki kemampuan untuk tumbuh ke ukuran besar, dua cacing ini hanya bertambah beberapa senti saja. Terlebih, cacing ini telah mati dan turun ke telapak kaki. Meskipun tidak ada pengobatan untuk kasus ini, parasit cacing yang kerap ditemukan di Sudan Selatan, Ethiopia, Ghana dan Chad ini tak menular.
Cacing Guinea ditemukan di Afrika dan biasanya memasuki tubuh melalui air minum yang terkontaminasi oleh kutu air dan larva parasit. Setelah tertelan, larva akan berkembang menjadi cacing dan mengoyak usus untuk mencoba mencari letak kulit. Cacing ini biasanya keluar melalui luka melepuh yang menyakitkan.
Republished by Blog Post Promoter
This is dummy text. It is not meant to be read. Accordingly, it is difficult to figure out when to end it. But then, this is dummy text. It is not meant to be read. Period.
ConversionConversion EmoticonEmoticon