Tiga orang dari komunitas wanita feminis yang radikal melakukan kritikan keras kepada Paus Francis. Mereka bahkan melakukan aksi nekat dengan menculik seorang pendeta atau pastur ketika ia berkunjung ke kantor parlemen Uni Eropa.
Seperti yang dikutip dari tribunnews.com, Video ini merekam aksi gila ketiga wanita itu. Satu orang menunggu di dalam mobil, sedangkan dua orang lainnya menyekap dan menarik pendeta itu ke dalam mobil. Mereka hanya mengenakan celana jeans sedangkan tubuhnya tak ditutup oleh sehelai benang. Setelah pendeta itu dimasukkan ke dalam mobil, wanita bugil yang berada di depan pun memacu mobilnya meninggalkan area perkantoran itu. Sementara si perekam video ini diyakini juga merupakan bagian dari komunitas radikal ini. Mereka sengaja merekam video ini untuk menebar protes dan kritikan mereka.
Komunitas feminis radikal ini bernama FEMEN. Mulai muncul di Ukraina sejak tahun 2008 dan mendapatkan perhatian dunia internasional karena kerap mengkritik Agama Katolik.
Mereka pernah menyiram seorang pendeta dengan air, memperagakan teatrikal aborsi di Gereja La Madeleine dan awal bulan lalu berpura-pura melakukan anal seks di depan Gereja Vatican. Atas perbuatan radikalnya, komunitas ini kerap didenda dan dipenjara, tapi tidak membuat anggota lainnya gentar. Mereka bahkan menyebutkan Paus adalah mafia agama terbesar di dunia. God is not a magician. Pope is not a politician. Tulis mereka dalam selebaran protesnya.
Republished by Blog Post Promoter
This is dummy text. It is not meant to be read. Accordingly, it is difficult to figure out when to end it. But then, this is dummy text. It is not meant to be read. Period.
ConversionConversion EmoticonEmoticon